dc.description.abstract | Kelompok tani merupakan sebuah wadah kolaboratif para petani untuk
saling berbagi pengetahuan, sumber daya, dan pengalaman. Fakta menunjukkan
bahwa perkembangan kelembagaan kelompok tani khususnya kelompok tani di
Kampung Desay masih kurang efisien dalam menjalankan fungsi dan tanggung
jawabnya sebagai lembaga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis factorfaktor yang memiliki hubungan korelasi efektivitas kelompok tani serta mengetahui
factor yang paling dominan mempengaruhi efektivitas kelompok tani di Kampung
Desay, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. Variabel
independen dalam penelitian ini adalah umur, ciri-ciri kelompok tani, dan fungsi
tugas kelompok tani, sedangkan variabel dependen adalah efektivitas kelompok
tani. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan
kualitatif dan teknik pengumpulan data melalui kuesioner, wawancara, dan
dokumentasi. Analisis data menggunakan Rank Spearman dengan menggunakan
SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, ciri-ciri kelompok
tani (jumlah anggota, lama berdiri, dan frekuensi pertemuan) dan fungsi tugas
kelompok tani (perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi) berpengaruh signifikan
terhadap efektivitas kelompok tani. Namun, usia anggota tidak berpengaruh
signifikan terhadap efektivitas kelompok tani. Faktor yang memiliki hubungan
korelasi kuat dengan efektivitas kelompok tani di Kampung Desay adalah faktor
fungsi tugas kelompok tani. Semakin tinggi fungsi tugas kelompok, maka semakin
tinggi pula tingkat efektivitas kelompok tani. Implikasi dari penelitian ini adalah
perlu adanya peningkatan kualitas ciri-ciri kelompok tani dan fungsi tugas
kelompok tani untuk meningkatkan efektivitas kelompok tani. | en_US |